TIMELINES1.COM, PANGKALPINANG — Pencapaian realisasi pendapatan APBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun Anggaran (TA) 2022 sudah mencapai 106,94 persen per tanggal 4 November 2022. Pencapaian tersebut, tertinggi secara Nasional. Demikian dikatakan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri RI) Tito Karnavian.

“Ini tertinggi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bisa mencapai 106,94 persen, melebihi target. Itu luar biasa,” ujar Tito saat memaparkan realisasi pendapatan APBD provinsi se Indonesia TA 2022 pada Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi di Daerah dalam rangka Membahas Langkah Kongkret Pengendalian Inflasi di Daerah secara Virtual melalui Aplikasi Zoom, Senin (7/11/2022).

Selain Babel, Tito menyebutkan provinsi dengan capaian realisasi pendapatan APBD tertinggi yakni, Provinsi Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Aceh, Sulawesi Tenggara, Jawa Timur, Gorontalo, Jawa Barat, dan Sumatera Barat.

“Ini pendapatannya bagus, karena sudah mendekati angka 100 persen dan bagi daerah yang masih belum mencapai target, ini tolong menjadi atensi,” ungkap Tito.

Terkait pencapaian realisasi pendapatan APBD TA. 2022 Kep. Bangka Belitung sebagai daerah dengan pencapaian tertinggi secara nasional, Pj. Gubernur Kep. Babel Ridwan Djamaluddin mengucapkan terima kasih, utamanya atas sinergi seluruh jajaran terkait dengan masyarakat.

“Pertama saya ucapkan terima kasih. Pencapaian ini adalah hasil kerja keras dan sinergitas pemerintah bersama dengan masyarakat,” ujarnya.

Angka tersebut dikatakannya telah melebihi target Pendapatan Asli Daerah (PAD) TA. 2022 Pemprov Kepulauan Babel yang berada pada angka Rp.814.514.935.188,00.

“Dengan nominal terbesar diperoleh dari Pajak Daerah yang meliputi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) sebagai penyumbang terbesar, diikuti Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), Pajak Air Permukaan (PAP) dan Pajak Rokok,” ungkapnya.