BANGKA BARAT, TIMELINES.ID — Anan alias AN, satu dari kawanan pelaku pencurian sepeda motor memberikan pengakuan saat hadir dalam konferensi pers pada Senin (30/9/2024) pagi. Kata Anan, dirinya terpaksa terlibat pencurian di Kecamatan Mentok itu.

Pasalnya, Anan terdesak permasalahan ekonomi. Sebab, ia telah memutuskan berhenti dari pekerjaan sebelumnya yaitu menambang timah. Oleh sebab itu, warga pendatang asal Provinsi Lampung itu melakukan pencurian bersama 4 orang rekan-rekannya.

“Kami menjaul hasil curian itu Rp3 juta rupiah. Duitnya untuk (memenuhi) kebutuhan sehari-hari. Sejauh ini belum berkeluarga,” ungkap Anan kepada sejumlah awak media pada Senin (30/9/2024) pagi.

Menurut pengakuannya, Anan menggunakan sebuah obeng untuk merusak kunci sepeda motor. Setelah aksinya berhasil ia menjual hasil curian tersebut ke rekannya atas nama Rio.

“Sudah 3 tahun tinggal di Mentok. (Mencuri) sudah 6 bulan sebelumnya bekerja tambang. Merusak kunci (sepeda motor) pakai obeng. Sudah itu didiamkan dulu, terus dijual ke Rio (penadah),” ucapnya.