8 Destinasi Wisata di Bangka Tengah yang Wajib Kamu Kunjungi
8 Destinasi Wisata di Bangka Tengah yang Wajib Kamu Kunjungi
WISATA, TIMELINES.ID — Bangka Tengah, merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bangka Belitung yang kaya akan pesona alam dan budaya.
Jaraknya yang dekat dari pusat Kota Pangkalpinang, membuat daerah ini menjadi salah satu tujuan wisata para pelancong.
Jelang liburan tahun baru 2025, Bangka Tengah merupakan salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dinikmati bersama keluarga.
Berikut 8 destinasi wisata Bangka Tengah yang wajib kamu kunjungi:
1. Danau Kaolin
Tak hanya memiliki pantai dengan pasir putih yang indah dengan ombak yang tenang, Pulau Bangka juga memiliki destinasi lain berupa danau indah yang berada di Kabupaten Bangka Tengah.
Salah satunya adalah Danau Kaolin. Danau Kaolin (Kulong Biru) terletak di Desa Nibung Kecamatan Koba Kabupaten Bangka Tengah, berjarak ±60 Km dari Bandara Depati Amir dan sekitar ±15 Km dari Koba, Ibukota Kabupaten Bangka Tengah.
Melalui jalur darat dapat ditempuh dalam ±60 Menit perjalanan dari Kota Pangkal Pinang. Objek wisata ini didukung dengan fasilitas kepariwisataan seperti toilet, pujasera, lapangan parkir yang luas dan toko cinderamata.
Danau Kaolin ini sering disebut dengan istilah Kulong Biru, berasal dari bekas penambangan biji timah yang sudah lama ditinggalkan. Kelebihan danau ini yakni suasana udara yang tetap segar tanpa terganggu aroma belerang karena memang bukan kawah pegunungan.
Kejernihan air danau yang berwarna biru tosca akan sangat kontras dipadukan dengan tekstur gundukan tanah berpasir putih, disulap menjadi bukit-bukit kecil yang mengelilingi area Danau Kaolin.
Warna air ini akan berubah-ubah menyesuaikan dengan suhu udara dan pancaran sinar matahari. Pengunjung dapat mengabadikan setiap moment bahagia bersama orang-orang terdekat di spot swafoto menarik di setiap sudut danau (kulong) yang tidak ditemukan di tempat lainnya.
Kulong Biru menjadi unik dan menarik sehingga menyedot perhatian banyak turis domestik maupun mancanegara dan menjadi destinasi wisata andalan yang ada di Kabupaten Bangka Tengah. Danau Kaolin (Kulong Biru) berhasil masuk nominasi di Destinasi Unik Terpopuler pada Anugerah Pesona Indonesia 2019.
2. Pulau Ketawai
Keindahan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memang tak pernah ada habisnya. Pantai-pantai yang indah dan pulau kecil-kecil yang mempesona membuat banyak wisatawan ketagihan untuk kembali ke Provinsi penghasil timah ini.
Salah satu pulau yang memiliki pesona yang menawan dan masih alami yakni Pulau Ketawai yang terletak di Desa Kurau, Kabupaten Bangka Tengah. Untuk menikmati keindahan Pulau Ketawai kita harus menempuh perjalanan laut menggunakan kapal sekitar 30 menit dari dermaga Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Desa Kurau.
Sepanjang perjalanan anda takkan bosan, karena bisa melihat hamparan laut yang membiru, suara deburan ombak yang beradu dengan deru kapal. Tak kalah menariknya, bisa berswa foto dengan latar laut yang luas.
Tiba di Pulau Ketawai, akan disuguhkan pemandangan hamparan pohon kelapa yang menjulang tinggi yang meneduhkan. Suasana pantai yang sepi dan masih alami menjadikan ketawai menjadi salah satu destinasi wisata yang nyaman dan aman bersama keluarga maupun rekan-rekan.
Landmark bertuliskan ‘Ketawai’ terbentang tak jauh dari Dermaga saat turun dari perahu, di sepanjang pantai juga terdapat beberapa unit gazebo yang bisa dimanfaatkan untuk beristirahat. Fasilitas seperti mushalla dan toilet juga tersedia di kawasan ini.
Nah, bagi anda yang gemar snorkeling, Pulau Ketawai juga menyajikan keindahan bawah laut yang cantik, dimana banyak ikan-ikan seperti nemo, kerisi hijau dan beragam jenis ikan lainnya. Hamparan karang yang beragam jenis juga sayang jika dilewatkan untuk dinikmati bersama.
3. Sungai Mangrove Kurau Barat
Wisata hutan mangrove di Bangka salah satunya terletak di Desa Kurau Barat, Kecamatan Koba Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung. Sejak diresmikan pada Februari 2017 lalu, objek wisata alam yang satu ini semakin terkenal dan telah dikunjungi ribuan wisatawan baik lokal, domestik hingga mancanegara. Rasa lelah anda akan berubah menjadi senyum sumringah saat tiba di lokasi wisata yang diharapkan akan jadi ikon wisata Bangka Tengah ini.
Suasana unik dari tempat wisata hutan mangrove ini menjadi daya tarik tersendiri, apalagi jaraknya cukup dekat dari kota Pangkalpinang ditambah rutenya yang satu arah dengan objek wisata Danau Biru atau Kulong Biru membuat wisata hutan mangrove ini menjadi kian menarik untuk di kunjungi. Wisata mangrove ini bisa ditempuh sekitar 30-45 menit dari Pangkalpinang, Bangka.
Kawasan wisata hutan mangrove ini dikelola oleh Gempa (generasi muda pecinta alam) 01 Desa Kurau Barat Kecamatan Namang Bangka Tengah. Destinasi wisata ini mampu memberikan sensasi tersendiri bagi siapa saja yang datang berkunjung. Air jernih dengan warna kecoklatan, berpagar rimbunnya pohon mangrove dan jenis lainnya, hingga liukan aliran sungai yang deras membawa wisatawan seolah lupa dengan rutinitas.
Selain itu, di kawasan ini wisatawan dapat melihat beragam habitat seperti burung, kepiting dan lainnya. Tak hanya itu, wisatawan pun juga dapat menangkap langsung kepiting bakau yang telah dibudi daya oleh pengelola sekaligus dapat merasakan kelezatan kepiting bakau tersebut.
4. Danau Pading
Gumpalan awan putih yang menyelimuti puncak Bukit Pading menjadi daya tarik tersendiri saat mengunjungi daya tarik wisata Danau Pading. Bukit dengan ketinggian 677 mdpl itu menjadi saksi bagaimana indahnya pesona alam yang ada di Danau Pading.
Danau Pading merupakan salah satu destinasi wisata dari sekian banyak tempat wisata di Bangka Tengah. Danau Pading atau yang dikenal juga dengan Kulong Atap Seng ini berada di Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah.
Perjalanan menuju lokasi ini ditempuh sekitar 30-40 menit dari Kota Koba Bangka Tengah dan jika ditempuh dari Bandara Depati Amir Pangkalpinang dengan jarak kurang lebih 80 kilometer dengan lama perjalanan sekitar satu setengah jam.
Sebelum sampai di Danau Pading, wisatawan akan melewati jalan bertanah kuning/puru yang belum teraspal sejauh 150 meter.
Danau ini sejatinya merupakan lahan bekas penambangan pasir timah yang membentuk kawah seperti danau seluas dengan hamparan pasir yang ada di sekelilingnya. Kejernihan air Danau Pading dapat dilihat dengan berkeliling mengarungi sepanjang perairan Danau Pading dengan menggunakan perahu yang disewakan di pinggiran danau.
Latar belakang perbukitan dan pemandangan yang ada di sekitar kawasan Danau Pading juga masih terlihat alami. Dulunya danau ini hanyalah tempat bersantai dan tempat mandi para pemuda Desa Perlang.
Namun, saat ini sudah menjadi kawasan wisata yang sangat indah dan menarik untuk dikunjungi apalagi pada saat siang dan sore hari.
5. Danau Bangkanesia