TIMELINES1.COM, Gaya Hidup – Memiliki keluarga bahagia tentu menjadi dambaan bagi semua orang. Keluarga bahagia adalah keluarga yang selalu rukun, harmonis, saling menyayangi, saling melindungi, dan sering menghabiskan waktu bersama atau quality time. Untuk membentuk keluarga kecil bahagia membutuhkan usaha dari semua anggota keluarga. Masing-masing harus berusaha dan berkomitmen untuk menjaga hubungan agar selalu hangat dan selalu beraura positif.

Maka dari itu, jika Anda adalah salah seorang yang sangat menginginkan memiliki keluarga bahagia, mau tak mau harus mengetahui dan memahami beberapa rahasia untuk membuat kehidupan keluarga jadi bahagia. Lalu apa saja resep dan rahasia mencapai kebahagiaan dan keluarga tersebut? Berikut ulasan yang dirangkum oleh tim redaksi Timelines1.com .

1. Quality Time Bersama Keluarga

Untuk membentuk ikatan antar anggota keluarga, baiknya kamu perlu banyak menikmati waktu bersama. Adapun yang bisa kamu lakukan, contohnya menonton film, makan malam bersama, berlibur bersama keluarga, dan lainnya.

2. Saling bertukar cerita

Bila anggota keluarga (pasangan atau anak-anak) suka untuk saling bertukar cerita, itu tandanya kebahagiaan keluarga sudah mulai tercipta. Namun bila anggota keluarga tidak suka bercerita kepada Anda, maka harus waspada, karena bisa jadi kebahagiaan keluarga sedang terancam.

Terutama anak-anak yang seringkali menutupi masalah kepada orang tuanya. Jika Anda mendapati anak-anak yang suka menutupi masalah-masalah dirinya, Anda harus coba mendekati mereka dan mengajak mereka bicara dari hati ke hati. Dekati mereka dengan sepenuh hati, jangan membuat mereka takut karena kemarahan Anda. Biasanya fakta di lapangan membuktikan bahwa anak-anak yang dimarahi dengan keras, maka ia akan lebih terancam dan tertutup kepada Anda.

3. Berbagi Tugas di Rumah

Percayalah, berbagi tugas di rumah dengan anggota keluarga bisa menciptakan rasa tanggung jawab yang tinggi, khususnya untuk sang anak. Bila kamu tidak punya waktu melakukannya setiap hari, kamu bisa lo melaksanakannya saat akhir pekan.

4. Prioritaskan Pernikahan

Kehadiran sang anak kadang kala memang membuat sebuah kebahagiaan pernikahan seorang pasangan lantas menurun. Sebenarnya hal ini tidaklah tepat jika hadirnya anak lantas membuat kebahagiaan antar pasangan jadi berkurang. Meskipun tak bisa dipungkiri kebahagiaan pasangan terutama istri dengan hadirnya anak, tapi sebaiknya kebahagiaan pernikahan Anda dan pasangan tidaklah mengalami penurunan. Memberi waktu kepada anak memang lah baik, namun jangan lupa untuk selalu menyediakan waktu khusus untuk dihabiskan berdua dengan pasangan bila ingin mencapai kebahagiaan keluarga yang sejati.

5. Sabar Menghadapi Anak