TIMELINES1.COM, BANGKA –  Kawasan Pesisir Pantai Matras saat ini banyak dikeluhkan pengunjung. Bagaimana tidak, serpihan kayu bekas dan ratusan ponton TI Apung bertengger di pesisir pantai sehingga mengganggu keindahan Pantai Matras yang sarat pengunjung.

Kepala Lingkungan Matras, Anggi Meisya mengatakan banyak keluhan pengunjung yang berekreasi di Pantai Matras. Tak hanya pemandangan yang kotor namun sebagian air laut pun tercemar limbah oli.

“Banyak Ponton parkir di tepi pantai. Dan banyak bertebaran kayu kayu bekas dari Tambang inkonvensional.  Bahkan ada pengunjung yang bermain air merasakan tubuhnya lengket oleh limbah oli. Sampai harus beli bensin untuk membersihkan oli di badannya”,jelas Anggi.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka, Rismy Wiramadonna mengatakan pihaknya sudah melakukan peringatan lisan untuk para penggiat tambang di Laut Matras untuk tidak memarkirkan ponton di kawasan wisata Pantai Matras.