LIFESTYLE,TIMELINES1.COM- Dalam sebuah hubungan perpisahan tentunya bukan lah yang diharapkan, terlebih jika kamu yang sudah terikat dalam janji suci pernikahan.

Tentunya dalam mengarungi bahtera rumah tangga adakalanya terjadi perselisihan , mulai dari hal besar hingga hal kecil pun bisa diributkan.

Nah, dilansir dari Fimela.com berikut ini lima cara agar pernikahan mu tak berakhir dengan perceraian.

1. Membuka Komunikasi
Komunikasi adalah kunci dalam hubungan apa pun, dan ini juga berlaku dalam pernikahan. Baik pria dan perempuan harus berusaha mengungkapkan perasaan, pikiran, dan harapannya secara terbuka dan efektif kepada pasangannya masing-masing. Ini menciptakan dasar pemahaman dan kepercayaan yang kuat dalam hubungan dan membantu menyelesaikan kesalahpahaman atau konflik yang mungkin timbul. Keterampilan komunikasi yang baik melibatkan mendengarkan secara aktif, menghindari sikap melawan, dan berempati terhadap pasangan.

2. Menunjukkan Kasih Sayang dan Penghargaan

Mengungkapkan cinta, kasih sayang, dan rasa terima kasih kepada pasangan dapat membantu memperkuat ikatan dalam pernikahan. Sebagai pasangan, harus berusaha untuk menunjukkan penghargaan mereka kepada pasangannya dengan memperhatikan kehidupan satu sama lain. Keduanya harus menegaskan bahwa membutuhkan hal-hal yang membuat mereka bahagia dan menunjukkan cinta dan kasih sayang satu sama lain. Ini akan membantu menciptakan suasana positif dan penuh kasih dalam hubungan dan membuat pasangan merasa dihargai dan dihargai.

3. Menjadi Pendengar yang Baik
Keterampilan mendengarkan yang baik dapat membantu menyelesaikan konflik dan meningkatkan pemahaman di antara pasangan. Sebagai seorang pasangan harus berusaha untuk mendengarkan secara aktif apa yang dikatakan pasangannya dan memahami sudut pandangnya. Ini membantu untuk menghindari kesalahpahaman dan miskomunikasi, dan juga membantu menumbuhkan rasa percaya dan hormat dalam hubungan. Keterampilan mendengarkan yang baik mencakup menghindari gangguan, berfokus pada apa yang dikatakan orang lain, dan mengajukan pertanyaan klarifikasi jika perlu.