BANGKA TENGAH, TIMELINES.ID — Dinas Kesehatan Bangka Tengah mencatat hingga Juni 2023 terdapat 33 kasus DBD (demam berdarah dengue) yang menyerang warga.

Bahkan tahun lalu terdapat 9 kasus kematian akibat DBD.

“Pada tahun 2022, jumlah kasus DBD yang ditangani dan telah dilakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) berjumlah 266 kasus, dengan 9 kasus kematian,” ungkap drg. M. Annas Ma’ruf, Kepala Dinas Kesehatan Bateng, Selasa (25/7/2023).

Menurutnya, terdata ada sebanyak 66 kasus Demam Dengue (DD) dan DBD mendapatkan penanganan pengendalian vektor secara kimiawi dengan menggunakan insektisida (fogging).

“Itu adalah jumlah kasus yang dilaporkan terjadi di wilayah Kabupaten Bangka Tengah dan telah dilakukan penyelidikan epidemilogi (PE) dan penanganan pengendalian vektor melalui PSN 3M plus,” jelasnya.

Annas Ma’ruf mengimbau agar masyarakat rutin melaksanakan PSN atau Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) merupakan salah satu upaya untuk melakukan 3M plus.